Kumisganteng. Powered by Blogger.

Find Us On Facebook

FEATURED VIDEO

Slider

About us

Sports

recent posts

Advertisement

Sponsor

Flickr Images

Home AD

Popular Posts

Wednesday, February 3, 2016

Inilah Beberapa Pesawat Siluman Milik Indonesia

Unknown     8:29 PM    


Di era modern saat ini, sangat banyak sekali teknologi teknologi yang  sangat maju, salah satunya pesawat tanpa awak milik indonesia. Indonesia adalah salah satu negara yang memanfaatkan kemajuan teknologi dengan membuat pesawat tanpa awak dalam bidang kemiliteran. Pesawat tanpa awak memang sedang ramai di kembangkan oleh negara negara maju saat ini.

Pesawat tanpa awak sebenarnya tidak jauh beda dengan rudal, akan  tetapi jika rudal diterbangkan ia akan menjadi senjata dan tidak dapat dikembalikan lagi, sedangkan pesawat tanpa awak dapat dipakai untuk memantau karena dilengkap kamera pengintai dan juga dapat perlengkapan senjata.

Bagi anada yang sudah penasaran, ini adalah beberapa pesawat siluman tanpa awak milik Indonesia

1. Puna Pelatuk
  





Pelatuk adalah wahana udara nirawak jarak jauh dengan konfigurasi desain V-tail inverted high wing dan high boom, menggunakan landasan sebagai take off - landing. Puna pelatuk mempunyai ciri khas yaitu motif loreng bercorak abu-abu, putih, serta krem. Puna Pelatuk mempunyai kecepatan yang sangat dahsyat yaitu dengan kecepatan 127, 8 km/jam. Pesawat ini mampu terbang hingga ketinggian 8.000 kaki, kemampuau bertahan terbang selama 4 jam dan dan mengangkat beban seberat 120 kg.

Spesifik Pesawat Puna Pelatuk

- wingspan 6.916 mm
- MTOW (Maximum Take Off Weight) 120 kilogram
- cruise speed 52 - 69 knot (96,3 - 127,8 km/jam)
- endurance 4 jam
- range 73 km
- altitude 8.000 feet
- payload=gymbal camera video.

2. Puna Wulung



Untuk Pesawat Puna Wulung mempunyai motif loreng berwarna hijau. Puna Wulung mampu terbang dengan kcepatan 111 km/jam dengan ketahanan terbang selama 4 jam, hal ini yang menyebabkan Puna Wulung bisa dikataan kelas menegah atau medium, akan tetapi Puna wulung mempunyai muatan yang cuku besar hingga dapat mebuat hujan buatan dan membantu penyebaran benih. Peswat ini mampu terbang di udara hingga 8.000 kaki

Spesifik Pesawat Puna Luwung

- wingspan 6.360 mm
- MTOW (maximum take off weight) 120 kg
- cruise speed 60 knot (111.12 km/jam)
- endurance 4 jam
- range 120 KM
- length 4.320 mm
- height 1.320 mm


3. Puna Gagak



Puna Gagak adalah wahana udara nir-awak jarak jauh dengan konfigurasi desain V-tail, low wing dan low boom, menggunakan landasan sebagai sarana take off dan landing.
Puna Gagak dapat terbang untuk misi rendah-naik-rendah lagi dan bisa digunakan untuk Angkatan Laut.

Spesifik Puna Gagak

- wingspan 6.916 mm
- MTOW (maximum take off weight) 120 kilogram
- cruise speed 52 - 69 knot (96,3 - 127,8 km/jam)
- endurance 4 jam
- range 73 km
- altitude 8.000 feet
- payload=gymbal camera video.

4. Puna Alap-Alap



Pesawat ini bermotif loreng dengan warna hijau tua dan hijau muda tentara. Alap-alap adalah wahana udara nirawak jarak menengah dengan konfigurasi desain inverted V-tail dan double boom menggunakan landasan sebagai sarana take off. 

Spesifik  Puna Alapa-Alap

- wingspan 3.510 mm
- MTOW (Maximum Take Off Weight) 18 kilogram
- cruise speed 55 knot (101,86 km/jam)
- endurance 5 jam
- range 140 kilometer
- altitude 7.000 feet
- payload = gymbal camera video.


5. Puna Sriti





Pesawat Terbang Tanpa Awak (PTTA), PUNA Sriti besutan BPPT ini adalah wahana udara nir-awak jarak dekat dengan konfigurasi desain flying wing menggunakan catapult (pelontar) sebagai sarana lepas landas atau take off, dan jaring sebagai sarana mendarat atau landing.

Sriti untuk surveillance. Karena bisa take off dengan peluncuran dan landing di jaring maka bisa dipakai untuk melengkapi Angkatan Laut pada peralatan di KRI.

PTTA PUNA Sriti ini bisa melihat ke depan sejauh 60-75 km. Jadi bisa dikatakan sebagai mata KRI. Selain itu, PTTA PUNA Sriti dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan pengamanan lokal area seperti bandara. PTTA PUNA Sriti Bisa juga dipakai untuk tindakan SAR di gunung-gunung, karena lebih efektif.
 
Spesifik Puna Sriti

- wingspan  2.988 mm
- MTOW (Maximum Take Off Weight) 8,5 kilogram
- cruise speed 30 knot
- endurance 1 jam
- range 5 nautical mile
- altitude 3.000 feet
- catapult 4.500 mm
- catapult bungee chords.

0 comments :

© 2011-2014 Kabar Dari Om Kumis. Designed by Bloggertheme9. Powered by Blogger.